Tahukah agan bahwa posisi pekerjaan seperti Business Application Enginner, Network
Application Developer, Network Programmability Design Specialist dan Network
Programmability Engineer saat ini semakin banyak di pasaran.
Sayangnya, di Indonesia belum tersedia wadah yang cukup untuk mengembangkan
kemampuan kita di bidang tersebut.
Cisco memperkenalkan empat sertifikasi untuk Network Programmability Specialist.
Akreditasi yang berorientasi pada peran pekerjaan ini mendukung staff teknis untuk dapat mengrintegrasikan jaringan lebih dekat dengan aplikasi bisnis.
Apa saja? Berikut ulasannya gan...
Cisco Industrial Networking Specialist:
Konvergensi dari Teknologi Informasi dan Operasional memperluas IP konektivitas Jaringan dan
Ethernet pada pada tingkatan industri. Hal ini menimbulkan permintaan untuk tenaga kerja ahli
yang memahami interaksi tiga arah antara TI, jaringan dan sistem kendali tradisional. Teknisi
sistem kendali dan teknisi pabrik akan memerlukan pelatihan ulang untuk jaringan agar dapat
melakukan pekerjaan mereka tanpa downtime.
Untuk membantu menimbang IoT, saat ini diperkirakan terdapat 220,000 teknisi IT/OT yang
dibutuhkan setiap tahunnya. Cisco Industrial Networking Specialist Certification merupakan
langkah pertama yang diambil oleh Cisco dan para mitranya untuk membantumengatasi
tantangan kesenjangan kemampuan terkait IoT.
Cisco Enterprise IT Business Specialist:
Sebagian besar inisiatif teknologi didorong oleh tujuan bisnis yang mendasar. Organisasi
mentransformasi model bisnis dan menciptakan strategi digital baru untuk menjaga keunggulan
kompeitif, mendorong pertumbuhan, meningkatkan fleksibilitas, dan mengelola resiko.
CIO dan para staff HR mencari tenaga ahli teknologi yang memahami prioritas bisnis, dapat
memaksimalkan keuntungan finansial dari investasi TI dan memiliki kemampuan untuk
mengkomunikasikan dalam instilah-istilah yang lazim untuk para pengambil keputusan bisnis.
Certified Enterprise IT Business Specialists dapat membedakan diri mereka dari yang lain,
tokoh panutan yang mendorong transformasi bisnis yang dimampukan oleh TI.
Sertifikasi Cisco Enterprise IT Business Specialist menyediakan jajaran kemampuan yang
menyeluruh bagi para kandidat teknis. Pelatihan yang terkait membantu para tenaga ahli TI kelas menengah untuk dapat memberikan kontibusi yang lebih besar terhadap aktifitas
dan keputusan yang terfokus pada bisnis. Para kandidat akan emndapatkan pemahaman
dan teknik yang memungkinkan mereka untuk dapat lebih baik lagi dalam mendefinisikan,
mendesain, mengimplementasikan, dan mendukung proyek-proyek TI, baik dalam unit TI pusat
atau pun Line of Business. Sertifikasi ini memvalidasi bahwa para kandidat dapat memahami
kebutuhan bisnis, mengapresiasi biaya dan keuntungan finansial dari solusi TI, mengidentifikasi
tindakan untuk mendapatkan adopsi kemampuan TI yang lebih luas, ditambah dengan mengkomunikasikan secara efektif dengan para pemimpin bisnis.
Cisco Unified Contact Center Enterprise Training:
Untuk dapat menghantarkan hasil bisnis yang paling efisien dan didorong oleh TI, kolaborasi
didalam organisasi TI dan antara karyawan bisnis dan TI akan sangat diperlukan. Cisco Unified
Contact Center Enterprise (UCCE) v10.0 Training membantu para pelajar untuk merancang,
mengkonfigurasi dan mengimplementasikan solusi kolaborasi yang terdepan dan efekstif untuk
pelanggan dengan fitur-fitur dan API cloud dan mobility yang terintegrasi.
Kutipan Pendukung:
Zeus Kerravala, Founder dan Principal Analyst, ZK Research: “Pendekatan Cisco terhadap
inovasi teknologi di are otomatisasi, analitik, dan software-defined networking, atau
pemograman jaringan, menghasilkan sistem yang membuat organisasi lebih mudah dalam hal
implementasi, operasional, penggunaan, dan pengembangan. Melanjutkan inovasi ini dengan
pelatihan staf yang komprehensif, untuk seluruh disiplin teknis dan bisnis, akan memastikan
organisasi TI mendapatkan yang terbaik dari setiap staf TI-nya, begitu juga dengan sistem teknis
dan proses bisnis yang mereka arahkan.”
Gary Pearsons, Vice President dan General Manager, Customer Support and Maintenance
Business, Rockwell Automation: “Manufaktur yang mempertimbangkan untuk membangun
perusahaan industrial yang terhubung memerlukan kemampuan untuk mengintegrasikan
informasi di seluruh sistem TI dan sistem kendali pabrik. Pengumuman Cisco ini sejalan dengan
kebutuhan kolaborasi antara organisasi TI dan operasional, mendorong hasil bisnis perusahaan
yang paling efektif dan efisien. Sertifikasi Industrial Networking Specialist memperluas
portofolio produk, solusi, dan layanan yang dapat dirasakan oleh pelanggan kami saat ini
melalui kolaborasi kami dengan Cisco.”
Jeanne Beliveau-Dunn, Vice President dan General Manager, Learning@Cisco: “Selama
beberapa tahun terakhir, pelanggan kami telah melihat tekanan yang terus-menerus atas
penggunaan TI dalam tingkat startegis untuk menghasilkan lebih untuk bisnis mereka. Mereka
mencari hasil bisnis dari peningkatan produktifitas, oertumbuhan yang lebih cepat dan inovasi
seiring dengan langkah mereka menuju globalisasi, dan untuk memobilisasi operasional mereka
selagi memberikan layanan yang lebih baik untuk pelanggan digital. Hal ini menghasilkan
evolusi yang pesat dalam cara teknologi diimplementasikan oleh organisasi. Terlebih lagi, IoE
terus menghubungkan orang, proses, data, dan benda, memperlebar jenjang kemampuan Ti
yang sudah cukup lebar. Apa yang kita lihat sekarang ini adalah model metric TI baru di seluruh
barisan, invoasi, pendidikan dan kolaborasi akan menjadi factor penentu dalam menyiapkan
tenaga kerja untuk masa depan. Pembaruan sertifikasi dan pelatihan ini, bersama dengan
sertifikasi spesialis yang diumumkan hari ini, dirancang untuk memungkinkan para tenaga ahli
TI untuk memberikan nilai tambah kepada kemampuan mereka dan mendorong nilai bisnis untuk perusahaan mereka, membantu mengeliminasi jenjang kemampuan selagi menyiapkan tenaga kerja hari ini untuk tuntutan kerja esok hari.”
Application Developer, Network Programmability Design Specialist dan Network
Programmability Engineer saat ini semakin banyak di pasaran.
Sayangnya, di Indonesia belum tersedia wadah yang cukup untuk mengembangkan
kemampuan kita di bidang tersebut.
Cisco memperkenalkan empat sertifikasi untuk Network Programmability Specialist.
Akreditasi yang berorientasi pada peran pekerjaan ini mendukung staff teknis untuk dapat mengrintegrasikan jaringan lebih dekat dengan aplikasi bisnis.
Apa saja? Berikut ulasannya gan...
Cisco Industrial Networking Specialist:
Konvergensi dari Teknologi Informasi dan Operasional memperluas IP konektivitas Jaringan dan
Ethernet pada pada tingkatan industri. Hal ini menimbulkan permintaan untuk tenaga kerja ahli
yang memahami interaksi tiga arah antara TI, jaringan dan sistem kendali tradisional. Teknisi
sistem kendali dan teknisi pabrik akan memerlukan pelatihan ulang untuk jaringan agar dapat
melakukan pekerjaan mereka tanpa downtime.
Untuk membantu menimbang IoT, saat ini diperkirakan terdapat 220,000 teknisi IT/OT yang
dibutuhkan setiap tahunnya. Cisco Industrial Networking Specialist Certification merupakan
langkah pertama yang diambil oleh Cisco dan para mitranya untuk membantumengatasi
tantangan kesenjangan kemampuan terkait IoT.
Cisco Enterprise IT Business Specialist:
Sebagian besar inisiatif teknologi didorong oleh tujuan bisnis yang mendasar. Organisasi
mentransformasi model bisnis dan menciptakan strategi digital baru untuk menjaga keunggulan
kompeitif, mendorong pertumbuhan, meningkatkan fleksibilitas, dan mengelola resiko.
CIO dan para staff HR mencari tenaga ahli teknologi yang memahami prioritas bisnis, dapat
memaksimalkan keuntungan finansial dari investasi TI dan memiliki kemampuan untuk
mengkomunikasikan dalam instilah-istilah yang lazim untuk para pengambil keputusan bisnis.
Certified Enterprise IT Business Specialists dapat membedakan diri mereka dari yang lain,
tokoh panutan yang mendorong transformasi bisnis yang dimampukan oleh TI.
Sertifikasi Cisco Enterprise IT Business Specialist menyediakan jajaran kemampuan yang
menyeluruh bagi para kandidat teknis. Pelatihan yang terkait membantu para tenaga ahli TI kelas menengah untuk dapat memberikan kontibusi yang lebih besar terhadap aktifitas
dan keputusan yang terfokus pada bisnis. Para kandidat akan emndapatkan pemahaman
dan teknik yang memungkinkan mereka untuk dapat lebih baik lagi dalam mendefinisikan,
mendesain, mengimplementasikan, dan mendukung proyek-proyek TI, baik dalam unit TI pusat
atau pun Line of Business. Sertifikasi ini memvalidasi bahwa para kandidat dapat memahami
kebutuhan bisnis, mengapresiasi biaya dan keuntungan finansial dari solusi TI, mengidentifikasi
tindakan untuk mendapatkan adopsi kemampuan TI yang lebih luas, ditambah dengan mengkomunikasikan secara efektif dengan para pemimpin bisnis.
Untuk dapat menghantarkan hasil bisnis yang paling efisien dan didorong oleh TI, kolaborasi
didalam organisasi TI dan antara karyawan bisnis dan TI akan sangat diperlukan. Cisco Unified
Contact Center Enterprise (UCCE) v10.0 Training membantu para pelajar untuk merancang,
mengkonfigurasi dan mengimplementasikan solusi kolaborasi yang terdepan dan efekstif untuk
pelanggan dengan fitur-fitur dan API cloud dan mobility yang terintegrasi.
Kutipan Pendukung:
Zeus Kerravala, Founder dan Principal Analyst, ZK Research: “Pendekatan Cisco terhadap
inovasi teknologi di are otomatisasi, analitik, dan software-defined networking, atau
pemograman jaringan, menghasilkan sistem yang membuat organisasi lebih mudah dalam hal
implementasi, operasional, penggunaan, dan pengembangan. Melanjutkan inovasi ini dengan
pelatihan staf yang komprehensif, untuk seluruh disiplin teknis dan bisnis, akan memastikan
organisasi TI mendapatkan yang terbaik dari setiap staf TI-nya, begitu juga dengan sistem teknis
dan proses bisnis yang mereka arahkan.”
Gary Pearsons, Vice President dan General Manager, Customer Support and Maintenance
Business, Rockwell Automation: “Manufaktur yang mempertimbangkan untuk membangun
perusahaan industrial yang terhubung memerlukan kemampuan untuk mengintegrasikan
informasi di seluruh sistem TI dan sistem kendali pabrik. Pengumuman Cisco ini sejalan dengan
kebutuhan kolaborasi antara organisasi TI dan operasional, mendorong hasil bisnis perusahaan
yang paling efektif dan efisien. Sertifikasi Industrial Networking Specialist memperluas
portofolio produk, solusi, dan layanan yang dapat dirasakan oleh pelanggan kami saat ini
melalui kolaborasi kami dengan Cisco.”
Jeanne Beliveau-Dunn, Vice President dan General Manager, Learning@Cisco: “Selama
beberapa tahun terakhir, pelanggan kami telah melihat tekanan yang terus-menerus atas
penggunaan TI dalam tingkat startegis untuk menghasilkan lebih untuk bisnis mereka. Mereka
mencari hasil bisnis dari peningkatan produktifitas, oertumbuhan yang lebih cepat dan inovasi
seiring dengan langkah mereka menuju globalisasi, dan untuk memobilisasi operasional mereka
selagi memberikan layanan yang lebih baik untuk pelanggan digital. Hal ini menghasilkan
evolusi yang pesat dalam cara teknologi diimplementasikan oleh organisasi. Terlebih lagi, IoE
terus menghubungkan orang, proses, data, dan benda, memperlebar jenjang kemampuan Ti
yang sudah cukup lebar. Apa yang kita lihat sekarang ini adalah model metric TI baru di seluruh
barisan, invoasi, pendidikan dan kolaborasi akan menjadi factor penentu dalam menyiapkan
tenaga kerja untuk masa depan. Pembaruan sertifikasi dan pelatihan ini, bersama dengan
sertifikasi spesialis yang diumumkan hari ini, dirancang untuk memungkinkan para tenaga ahli
TI untuk memberikan nilai tambah kepada kemampuan mereka dan mendorong nilai bisnis untuk perusahaan mereka, membantu mengeliminasi jenjang kemampuan selagi menyiapkan tenaga kerja hari ini untuk tuntutan kerja esok hari.”
This post have 0 komentar
EmoticonEmoticon